Jangan sampai kita serakah dalam mencari harta, akan tetapi jangan munafik untuk tidak butuh kepada harta. Itu artinya kita dihimbau untuk tidak berlebih-lebihan dalam mengumpulkan pundi-pundi kekayaan, jika kita tidak bisa memegang tanggung jawab dengan benar.
Karena jika kita terus-terusan mencari harta, tanpa memikirkan kegunaan dan manfaatnya, maka Allah akan mencabut keberkahan yang terdapat didalamnya.
Lantas jika kita mencarinya dengan penuh keserakahan, maka hanya akan merusak keadaan hati, sebab harta yang dicari dari dasar keserakahan akan membuat kita tidak akan pernah merasa puas sampai kapanpun.
Allah Tidak Menyukai Seorang Hamba Yang Berlebihan Mencari Harta
Terkadang setelah berhasil mengumpulkan banyak harta kita lupa untuk menempatkannya kepada jalan yang telah diperintahkan Allah.
Bersyukurpun kadang tidak bisa, apalagi mau menginfaqkan dijalan Allah, seperti halnya berzakat ataupun bersedekah.
Oleh sebab itu Allah tidak menyukai kepada hambanya yang terlalu berlebihan dalam mencari harta, sehingga lupa akan tanggung jawabnya sebagai seorang hamba.
Allah Tidak Melarang Seorang Hamba Untuk Menyenangi Harta, Jika Hal Itu Merupakan Syarat Untuk Menghamba Pada-Nya
Allah tidak melarang bagi hamba-hambanya untuk menyenangi harta, jika memang hal itu merupakan syarat untuk menghamba padanya, seperti bertujuan untuk menyempurnakan rukun islam yang kelima.
Jadi, jangan munafik untuk tidak butuh kepada harta, karena jika diniati dengan baik harta merupakan jembatan untuk memenuhi kebaikan menuju akhirat.
Allah Menyukai Hamba Yang Sekedarnya Saja Dalam Berharta
Allah menyuruh kita untuk tidak berlebihan dan serakah dalam mencari harta, agar kita tidak lupa caranya bersyukur.
Sebab Allah sangat menyukai hamba yang tidak berlebihan dalam mencari harta, namun mampu membingkai hatinya dengan rasa syukur.
Allah Tidak Menyukai Hamba-Nya Yang Sombong Akan Harta Yang Dimilikinya
Kebanyakan orang setelah dikaruniai harta yang berlimpah akan lupa pada kewajibannya sebagai seorang hamba. Untuk merendahkan hati saja ia tidak bisa, sehingga berbuat sombong sesuka hatinya.
Oleh sebab itulah Allah melarang kita untuk tidak serakah dan berlebih-lebihan dalam mengumpulkan harta, karena Allah juga tidak menyukai hamba-hambanya yang sombong setelah mendapatkan harta.
Agar Surga Dunia Dan Surga Akhirat Dapat Kamu Rasakan, Maka Jadikanlah Harta Sebagai Jembatan Untuk Mendekatkan Diri Kepada Allah
Karena tak ada yang lebih menyenangkan dalam hidup, selain harta yang kita miliki bisa membuat kita bahagia kelak diakhirat.
Maka jadikanlah harta yang kita dapatkan atau yang masih kita kumpulkan sebagai jembatan untuk mendekatkan diri kepada Allah, agar surga dunia dan surga akhirat dapat kita rasakan sempurna.
Karena jika kita terus-terusan mencari harta, tanpa memikirkan kegunaan dan manfaatnya, maka Allah akan mencabut keberkahan yang terdapat didalamnya.
Lantas jika kita mencarinya dengan penuh keserakahan, maka hanya akan merusak keadaan hati, sebab harta yang dicari dari dasar keserakahan akan membuat kita tidak akan pernah merasa puas sampai kapanpun.
Allah Tidak Menyukai Seorang Hamba Yang Berlebihan Mencari Harta
Terkadang setelah berhasil mengumpulkan banyak harta kita lupa untuk menempatkannya kepada jalan yang telah diperintahkan Allah.
Bersyukurpun kadang tidak bisa, apalagi mau menginfaqkan dijalan Allah, seperti halnya berzakat ataupun bersedekah.
Oleh sebab itu Allah tidak menyukai kepada hambanya yang terlalu berlebihan dalam mencari harta, sehingga lupa akan tanggung jawabnya sebagai seorang hamba.
Allah Tidak Melarang Seorang Hamba Untuk Menyenangi Harta, Jika Hal Itu Merupakan Syarat Untuk Menghamba Pada-Nya
Allah tidak melarang bagi hamba-hambanya untuk menyenangi harta, jika memang hal itu merupakan syarat untuk menghamba padanya, seperti bertujuan untuk menyempurnakan rukun islam yang kelima.
Jadi, jangan munafik untuk tidak butuh kepada harta, karena jika diniati dengan baik harta merupakan jembatan untuk memenuhi kebaikan menuju akhirat.
Allah Menyukai Hamba Yang Sekedarnya Saja Dalam Berharta
Allah menyuruh kita untuk tidak berlebihan dan serakah dalam mencari harta, agar kita tidak lupa caranya bersyukur.
Sebab Allah sangat menyukai hamba yang tidak berlebihan dalam mencari harta, namun mampu membingkai hatinya dengan rasa syukur.
Allah Tidak Menyukai Hamba-Nya Yang Sombong Akan Harta Yang Dimilikinya
Kebanyakan orang setelah dikaruniai harta yang berlimpah akan lupa pada kewajibannya sebagai seorang hamba. Untuk merendahkan hati saja ia tidak bisa, sehingga berbuat sombong sesuka hatinya.
Oleh sebab itulah Allah melarang kita untuk tidak serakah dan berlebih-lebihan dalam mengumpulkan harta, karena Allah juga tidak menyukai hamba-hambanya yang sombong setelah mendapatkan harta.
Agar Surga Dunia Dan Surga Akhirat Dapat Kamu Rasakan, Maka Jadikanlah Harta Sebagai Jembatan Untuk Mendekatkan Diri Kepada Allah
Karena tak ada yang lebih menyenangkan dalam hidup, selain harta yang kita miliki bisa membuat kita bahagia kelak diakhirat.
Maka jadikanlah harta yang kita dapatkan atau yang masih kita kumpulkan sebagai jembatan untuk mendekatkan diri kepada Allah, agar surga dunia dan surga akhirat dapat kita rasakan sempurna.